IKA Teknik Untad Gelar Forum Diskusi Bersama Damaikan Mahasiswa yang Bertikai

SuaraNegeri.com
01 Desember 2022 | 18:33 WIB Last Updated 2022-12-01T11:33:02Z

SUARA NEGERI | PALU — Alumni merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan dari suatu lembaga pendidikan, termasuk kampus. Sebagai alumni, harus mampu menjaga nama baik alamater serta memberi semangat motivasi bagi adik-adik mahasiswa. 

Salah satunya yang berperan tersebut adalah Ikatan Keluarga Alumni Teknik Untad (IKA TEKNIK UNTAD) yang telah melakukan  mediasi dan berdialog bersama dengan mahasiswa dan kelembagaan mahasiswa fakultas Teknik yang telah melakukan tawuran tersebut.

Kegiatan mediasi yang dilakukan IKA Teknik Untad bertempat di Cafe Tanaris, Jalan Juanda, Kota Palu, Kamis (1/12/2022)

Ketua IKA Teknik Untad, Arwan Ibrahim mengatakan pada kegiatan mediasi tersebut bahwa Alumni dan Mahasiswa Teknik merupakan satu keluarga yang tidak terpisahkan dan merupakan tanggung jawab moral yang besar sehingga bisa berkolaborasi bersama. Sehingga IKA Teknik Untad sangat menyayangkan kejadian Tawuran yang terjadi di kalangan Kampus Untad.

"kami menjaga Untad secara keseluruhan, kita berada dalam satu keluarga yang utuh dan bersatu, adik-adik mahasiswa untuk saling berkolaborasi bersama dengan kami.Mari kita berbicara dengan baik, saya Sangat menyayangkan aksi kejadian perkelahian di kalangan kampus Untad,"ujarnya.

Arwan Ibrahim berharap di forum mediasi dengan mahasiswa dan lembaga kemahasiswaan, bahwa perselisihan yang terjadi tidak berkelanjutan dan menyelesaikan di forum diskusi bersama dan kekeluargaan.

"ini yang terakhir kejadian ini. Buat almamater kamu bangga, harapan saya adanya kesepahaman yang terjadi sehingga bisa diselesaikan dengan kekeluargaan," harapnya.

Sementara, Iwan salah satu senior IKA Teknik angkatan 99 Sipil mengatakan hubungan persaudaraan sesama anak teknik telah terjaga selama puluhan tahun sehingga hubungan ini perlu dijaga.

"Adik-adik mahasiswa tau tidak bagaimana sejarah kami membentuk persaudaraan ini, kami telah membentuk hingga puluhan tahun, jaga persaudaraan ini jangan menjadi blok dan terpicah belah," terangnya.

Iwan juga berharap keterlibatan IKA Teknik dapat mengambil peran dalam kegiatan orientasi mahasiswa baru untuk bisa saling bersinergi.

"IKA Teknik Harus mengambil peran dalam orientasi sehingga Mahasiswa baru tau sejarah terbentuknya kelembagaan dan persaudaraan di dalamnya," ungkapnya.

Diwaktu yang sama, Jerry yang juga salah satu IKA Teknik alumni 99 Mesin ikut merasa kecewa dengan kejadian ini dan ia sangat menyayangkan dengan pernyataan pihak Fakultas melakukan pembekuan tiga lembaga mahasiswa.

"Harapan saya Presma dapat melakukan mediasi dengan kejadian ini dengan pihak Fakultas, sehingga lembaga mahasiswa tidak menjadi korban dengan kejadian ini," ujar Jerry.

Dapat diketahui tiga lembaga yang akan di bekukan yakni Lembaga Himpunan Mahasiswa Teknik Mesin, Himpunan Mahasiswa Teknik Sipil dan Techno Sport.

Dari diskusi bersama di forum mediasi dengan IKA Teknik Untad dan bersama Lembaga Mahasiswa Fatek menghasilkan kesepakatan bersama untuk menjalin silaturahmi dan saling memaafkan.(Dhankz)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • IKA Teknik Untad Gelar Forum Diskusi Bersama Damaikan Mahasiswa yang Bertikai

Trending Now

Iklan