SUARA NEGERI | PEKALONGAN — Warga karang dadap heboh saat ditemukan bayi perempuan di dalam warung angkringan yang terletak di tepi Jalan Raya Karangdadap, Kabupaten Pekalongan.
Bayi yang diperkirakan baru dilahirkan ini ditemukan dalam kondisi sehat, dengan tali pusar dan ari-ari yang masih menempel.
"Saat ditemukan, bayi hanya dibungkus kain jarik dan diletakkan di atas tumpukan tikar," kata Nurasih, ibu dari pemilik warung angkringan, pada Selasa (3/6).
Sampai saat ini, belum diketahui identitas dari orang tua bayi tersebut.
Warga menduga bayi masih orok merah ini sengaja dibuang oleh orang tuanya.
Kasus ini telah ditangani oleh Polsek Karangdadap, yang langsung mendatangi lokasi, mencatat keterangan saksi, dan mengevakuasi bayi ke Puskesmas Karangdadap untuk pemeriksaan awal.
Pemeriksaan bayi dilakukan oleh bidan Sri Lestiarini dari Puskesmas Karangdadap. Selanjutnya, dokter Sulistyowati merujukan bayi tersebut ke RSUD Kajen agar mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Sementara Kapolres Pekalongan AKBP Doni Prakoso W, S.I.K melalui Kasubsi Penmas Sihumas Ipda Warsito mengatakan, bayi perempuan itu ditemukan oleh salah satu warga yang saat itu hendak membuka warung angkringan.
"Bayi yang diperkirakan berumur kurang dari satu hari itu, ditemukan oleh Nurasih yang saat itu hendak membuka warung angkringannya. Nurasih menemukan bayi itu di dalam warung yang berlokasi di tepi jalan Raya Karangdadap," kata dia. (rudiono)
