SUARANEGERI.com, PAPUA – Peristiwa kebakaran yang menghanguskan Honai (rumah adat Papua) milik Mama Tabuni di Desa Tima Distrik Balingga Lanny Jaya sebulan yang lalu menyisakan duka mendalam bagi Mama Tabuni. Pasalnya, perempuan lanjut usia yang kondisi matanya sudah mulai rabun itu harus kehilangan tempat tinggal dan beberapa harta benda lain miliknya.
Melihat kondisi tersebut, Prajurit Satgas Yonif MR 412 Kostrad dari Pos Tima berempati, sehingga bersama-sama warga Desa Tima bergotong royong membangunkan Honai untuk Mama Tabuni di atas tanah atau lokasi bekas Honai yang terbakar. Demikian dikatakan Danpos Tima Satgas Yonif MR 412 Kostrad Lettu Inf Tarudin, S.Sos dalam rilis tertulisnya, Kamis (31/3)
Ia mengatakan, setelah berkomunikasi dengan tokoh masyarakat setempat, Prajurit Pos Tima Satgas Yonif MR 412 Kostrad bersama masyarakat bergerak cepat mengumpulkan bahan-bahan material yg dibutuhkan dan mulai membangun Honai Mama Tabuni.
Sementara itu, Dansatgas Yonif MR 412 Kostrad Letkol Inf Moch. Renaldy H., S.Sos., M.Si saat ditemui di Pos Kotis Satgas yang berada di Distrik Tiom menegaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan wujud nyata kepedulian Satgas Yonif MR 412 Kostrad untuk membantu kesulitan masyarakat di daerah penugasan.
"Saya mengapresiasi, hormat dan bangga kepada Prajurit saya yang berada di Pos depan, dengan cepat merespon warga yang sedang menghadapi kesulitan dengan membantu mengatasinya, disamping itu saya berharap semoga sekecil apapun yang dilakukan oleh Satgas Yonif MR 412 Kostrad membawa manfaat bagi masyarakat di daerah penugasan," ucap Dansatgas.
Dengan kalimat bahasa indonesianya yang terbata-bata bercampur dengan suasana haru, Mama Tabuni mengucapkan rasa terimakasihnya kepada anak-anak Pos Tima Satgas Yonif MR 412 Kostrad karena telah membangunkan kembali Honainya, kini Mama Tabuni bisa beristirahat di Honai barunya. (**)
Redaktur : Himawan
