Fredi Moses Ingatkan Elit Politik: Jangan Saling Menyalahkan, Fokus Selamatkan Korban Banjir dan Longsor

SuaraNegeri.com
Selasa, 09 Desember 2025 | 07:45 WIB Last Updated 2025-12-09T00:45:45Z

SUARA NEGERI | JAKARTA — Aktivis DPP Taruna Merah Putih, Fredi Moses Ulemlem, menyerukan kepada para elit politik untuk berhenti saling serang dan saling menyalahkan terkait peristiwa banjir dan longsor yang melanda Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh.

Menurut Fredi, narasi saling tuding antarelite hanya akan memperkeruh keadaan dan menjauhkan perhatian dari hal yang paling penting, yakni penanganan korban serta pemulihan tiga daerah terdampak.

"Elit negeri ini jangan saling menyalahkan dan mencari pembenaran diri. Mari fokus bantu masyarakat yang menjadi korban banjir dan longsor," tegas Fredi dalam keterangannya di Jakarta, pada Selasa (9/12).

Fredi juga mengingatkan agar tidak ada pihak yang tampil seolah-olah menjadi pahlawan demi kepentingan partai, apalagi hanya untuk membela pejabat tertentu dari kritik dan evaluasi DPR.

"Kami berharap tidak ada oknum yang menjadi pahlawan kesiangan dari partai tertentu, bahkan menjadi jubir hanya demi membela pejabatnya ketimbang peduli pada korban di tiga daerah tersebut," ujarnya.

Ia menegaskan bahwa publik dapat menilai mana pejabat dan partai yang benar-benar peduli pada rakyat dan mana yang hanya berlindung di balik retorika.

Fredi menilai negara sudah memiliki perangkat hukum dan penegak aturan. Jika nantinya terbukti ada pejabat yang kebijakannya berdampak pada musibah di Sumut, Aceh, atau Sumbar, maka proses hukum harus berjalan.

"Biarkan instrumen negara dan penegak hukum bekerja sesuai tupoksinya. Jika memang terbukti ada pejabat yang keputusannya berakibat pada bencana ini, biarlah dihukum," kata Fredi.

Ia juga menegaskan bahwa evaluasi DPR adalah bagian dari tugas konstitusional, sehingga tidak perlu ditutupi oleh manuver politik.

"Evaluasi yang dilakukan DPR itu tugas mereka. Jangan ditutupi dengan membela membabi buta. Sudahlah, berhenti mencari pembenaran diri," pungkasnya.

Fredi turut menyampaikan sindiran keras terhadap pejabat yang enggan mengakui kesalahan.

"Di negara lain, pejabat berani mengakui salah, meminta maaf, bahkan mengundurkan diri. Hanya di Indonesia yang seperti ini," ujarnya.

Ia menegaskan, pejabat dan partai yang mengaku paling peduli terhadap bangsa seharusnya menunjukkan empati nyata kepada rakyat, bukan sekadar membela kelompoknya. Mari semua umat beragama di Indonesia berdoa buat saudara-saudadra kita Di Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Ace sehingga badai ini cepat selesai dan masyarakat bisa beraktivitas kembali.(sa/by)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Fredi Moses Ingatkan Elit Politik: Jangan Saling Menyalahkan, Fokus Selamatkan Korban Banjir dan Longsor

Trending Now

Iklan