Sukses Buka Penerbangan Ke Kuala Lumpur, Pemprov Jateng Mengusulkan Perpanjangan Landasan Pacu Bandara A Yani

SuaraNegeri.com
Sabtu, 06 September 2025 | 09:22 WIB Last Updated 2025-09-06T02:23:10Z

SUARA NEGERI | SEMARANG — Setelah Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi sukses meresmikan penerbangan internasional rute Semarang-Kuala Lumpur dari Bandara A. Yani, beberapa rute lainnya akan dibuka. 

Langkah selanjutnya adalah penambahan maskapai ke Kuala Lumpur, yang akan diikuti dengan pembukaan rute ke Singapura.

Rute AirAsia Semarang-Kuala Lumpur akan diluncurkan setiap hari mulai 5 September 2025. Rute ini berangkat dari Kuala Lumpur pukul 09.25 dan berangkat dari Semarang pukul 11.15.

Direktur Utama Regional IV PT Angkasa Pura Indonesia, Rahadian D Yogisworo, menyatakan bahwa konektivitas penerbangan ke negara-negara ASEAN akan terus diperluas. 

Selain potensi pariwisatanya, seperti Borobudur dan Prambanan, Jawa Tengah juga memiliki beberapa kawasan industri.

"Kami berharap dapat membuka penerbangan Semarang-Singapura pada bulan November," ujarnya saat melakukan penerbangan perdana Semarang-Kuala Lumpur di Bandara Ahmad Yani, Semarang, pada Jumat (5/9). 

Sementara itu, Fajar Purwawidada, General Manager Angkasa Pura Airports Cabang Bandara Internasional Ahmad Yani, Semarang, mengumumkan bahwa Scoot akan membuka rute Semarang-Singapura.

Pada waktu yang hampir bersamaan, Malindo Airlines juga membuka rute Semarang-Kuala Lumpur, tetapi pada sore hari.

"Malindo akan membuka rute Semarang-Kuala Lumpur pada sore hari di bulan Oktober atau November 2025. Scoot akan membuka rute Semarang-Singapura," kata Fajar.

Fajar juga mengungkapkan bahwa Gubernur Ahmad Luthfi sedang mendorong pembukaan rute-rute lain, baik langsung maupun tidak langsung, ke Bandara Ahmad Yani.

Ia menjelaskan bahwa Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia juga telah meminta pembukaan rute ke Tiongkok dan Jeddah. 

Untuk penerbangan ke Tiongkok, diskusi awal telah dilakukan dengan AirAsia. 

"Jika penerbangan langsung tidak memungkinkan, penerbangan tidak langsung melalui Singapura atau Kuala Lumpur akan dilanjutkan ke Guangzhou atau kota-kota lain di Tiongkok," jelasnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen menyatakan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah mengusulkan perpanjangan landasan pacu di Bandara A Yani. 

Harapannya, pesawat-pesawat besar dari negara-negara Eropa dapat mengoperasikan penerbangan langsung ke Bandara Internasional A Yani. (rl/himawan)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Sukses Buka Penerbangan Ke Kuala Lumpur, Pemprov Jateng Mengusulkan Perpanjangan Landasan Pacu Bandara A Yani

Trending Now

Iklan