Rp 1,3 Milyar Digelontorkan Melalui Dana Pokir Untuk Program Penanaman Bibit Buah dan Konservasi

SuaraNegeri.com
Jumat, 12 September 2025 | 08:17 WIB Last Updated 2025-09-12T01:21:36Z

SUARA NEGERI | BREBES — Pemkab Brebes melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Sampah (DLHPS) berinovasi bentuk Desa Kluster buah serta beberapa program lainnya termasuk mendukung Sekolah Adiwiyata.
‎Program yang dianggarkan  dari pokok pokok pikiran (pokir) sejumlah anggota DPRD Brebes seperti diungkapkan Kepala DLHPS Brebes, La Ode Vindar Aris Nugroho pada Kamis 11 September 2025 itu menelan anggaran 1,3 milyar.
‎La Ode mengungkap, pengadaan bibit tersebut terdiri dari beberapa bibit tanaman buah-buahan seperti, kelengkeng, durian, alpukat, jambu air, dan durian yang ditanam di wilayah dataran tinggi.
‎Selain bibit tanaman buah buahan, menyesuaikan geografis lokasi penanaman, DLHPS juga menanam bibit ‎mangrove jenis rizopora di wilayah pesisir utara.
‎"Pengadaan bibit tanaman ini disesuaikan dengan tingkat keasaman tanah dan disesuaikan dengan kondisi geografis, seperti di wilayah pesisir untuk koservasi bibir pantai dan di wilayah dataran tinggi dan sedang untuk bibit buah-buahan," kata La Ode. 
‎Penanaman bibit ini masih dilakukan hingga akhir tahun ini. 
‎"Sekarang masih berjalan. Sudah ada yang ditanam, ada juga yang belum karena masih tahap survey lokasi," tambahnya. 
‎La Ode menjelaskan, pengadaan bibit ini dilakukan dengan rincian, Desa Karangdempel Kecamatan Losari sebanyak 5.700 batang mangrove jenis rizopora senilai Rp200 juta; di Desa Blandongan Kecamatan Banjarharjo sebanyak 1.500 bibit alpukat, 1.000 bibit jambu air, 1.760 bibit kelengkeng, dan 1.500 bibit mangga. 
‎"Untuk penanaman di Desa Blandongan ini senilai Rp300 juta, dengan lokasi penanaman bibit buah-buahan ini di dekat dengan sumber mata air," katanya. 
‎La Ode melanjutkan, untuk Desa Cipelem Kecamatan Bulakamba sebanyak 2.902 bibit kelengkeng senilai Rp100 juta; Desa Ciseureuh Kecamatan Ketanggungan untuk penanaman di Kampung Adat Jalawastu sebanyak 1.150 bibit durian bersamaan dengan Desa Bentarsari Kecamatan Salem sebanyak 3.000 bibit alpukat dan 1.200 bibit durian senilai Rp300 juta. 
‎Selanjutnya, penanaman di sejumlah sekolah dan kelompok masyarakat sebanyak 700 bibit jambu air, 1.220 bibit kelengkeng, dan 1.800 bibit mangga senilai Rp200 juta, untuk pembentukan Desa Klaster Buah. Kemudian di Desa Winduaji Kecamatan Paguyangan senilai Rp 200 juta untuk 3.000 bibit alpukat dan 571 bibit durian.
‎"Untuk di Desa Winduaji untuk penanaman di Tuk Sirah tapi sekarang belum dilaksanakan dan baru tahap survey," tandasnya.(Roni)
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Rp 1,3 Milyar Digelontorkan Melalui Dana Pokir Untuk Program Penanaman Bibit Buah dan Konservasi

Trending Now

Iklan