SUARA NEGERI | PEMALANG — Kodim 0711/Pemalang bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Pemalang serius mempersiapkan pelaksanaan Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Tahun 2022.
Lokasi yang menjadi sasaran TMMD kali ini adalah desa Randudongkal, kecamatan Randudongkal, kabupaten Pemalang yang menjadi wujud nyata kemanunggalan TNI bersama rakyat dan sinergitas TNI dengan seluruh elemen masyarakat untuk membangun negeri.
Hal itu dibahas dalam rapat koordinasi teknis (Rakortek), terkait pelaksanaan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II Tahun 2022, yang berlangsung di Aula Oerip Soemohardjo Makodim 0711/Pemalang, Kamis (21/7/2022)
Rakortek tersebut dihadiri Staf Dispermades Kab. Pemalang Tri, para Perwira Staf Kodim 0711/Pemalang, perwakilan dari Polres Pemalang dan Dinas Terkait, Forkopimca Randudongkal, Kepala desa Randudongkal Troy S., dan tamu undangan lainnya.
Pasiter Kapten Inf Heri Purnomo mengatakan, tujuan diadakannya rapat koordinasi teknis TMMD ini antara lain untuk mengetahui sejauh mana persiapan masing-masing koordinator untuk memaparkan kesiapannya.
“Hal ini agar dalam pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahun 2022 yang akan dibuka tanggal 26 Juli sampai dengan tanggal 24 Agustus 2022 dapat berjalan dengan baik sesuai dengan rencana”, Tambahnya
Menurutnya, dengan kegiatan TMMD ini secara langsung TNI bekerja sama dengan lintas sektoral dan elemen masyarakat sehingga terjalin ikatan kebersamaan dan kekuatan yang sulit dipisahkan oleh kekuatan apapun,”
Pasiter juga menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kemanunggalan TNI bersama Rakyat serta memberdayakan masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan daerah guna mendukung suksesnya pembangunan nasional.
“Kami juga berharap agar warga masyarakat dapat bekerja sama bergotong royong membantu mensukseskan pelaksanaan TMMD ini. Supaya hasil yang akan dicapai dalam kegiatan nanti sesuai yang masyarakat harapkan serta dapat mensejahterakan masyarakat di desa Randudongkal kecamatan Randudongkal kabupaten Pemalang,” ujarnya.
Dalam pelaksanaan TMMD kali ini, sasaran yang akan dicapai meliputi kegiatan fisik dan non fisik. Untuk kegiatan fisik meliputi pembuatan jalan dan makadam sepanjang 570 meter lebar 3,5 meter dengan ketebalan 0,2 meter, pembuatan talud dua sisi, sisi A sepanjang 60 meter lebar 0,3 meter, tinggi 0,7 meter dan sisi B sepanjang 60 meter lebar 0,4 meter dan tinggi 2 meter.
Sedangkan sasaran kegiatan Non Fisik meliputi Penyuluhan tentang Balatkom, Bela Negara, 4 Konsensus Dasar, Wawasan Kebangsaan, penyuluhan tentang hukum terpadu, penerimaan prajurit, stunting, penyakit ternak penyakit mulut dan kuku (PMK), sosialisasi tentang UU pernikahan, penanganan bencana alam, administrasi penduduk dan Pelayanan perpanjangan pajak STNK.
Redaktur: Himawan
