SUARA NEGERI ■ Bertempat di Pendopo Mapolresta Banyumas telah dilaksanakan silaturahmi Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Banyumas dengan Kapolresta Banyumas, pada Kamis (29/4/2021).
Kurang lebih ada 100 orang perwakilan PPDI dari beberapa Kecamatan yang ada di Kabupaten Banyumas datang ke Mapolresta Banyumas.
Pembina PPDI Kabupaten Banyumas Yoga Sugama menyampaikan, bahwa maksud dan tujuan kedatangan kami adalah silaturahmi dan mengirim surat yang berisi ucapan terima kasih atas respon cepat dan kinerja Polresta Banyumas dalam penanganan kasus dugaan pemerasan yang dilakukan oleh oknum LSM terhadap Pemerintah Desa yang ada di wilayah Kabupaten Banyumas beberapa waktu lalu.
"Diharapkan setelah ini tidak ada lagi kasus pemerasan terhadap pemerintah desa di wilayah Kabupaten Banyumas," ucap Yoga Sugama.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua PPDI Kabupaten Banyumas Slamet Mubarok mengatakan, dengan adanya kejadian pada beberapa Pemerintah Desa tersebut, kami menolak segala aksi premanisme terhadap Kepala Desa maupun Perangkat Desa. Sudah saatnya Kepala Desa dan Perangkat Desa bersatu dalam menolak segala aksi premanisme yang terjadi di wilayah Kabupaten Banyumas.
"Kami mengajak kepada rekan rekan Kades dan Perangkat Desa untuk bekerja sebaik mungkin sesuai dengan peraturan perundang undang yang berlaku, sehingga tidak berhubungan dengan sanksi hukum," ujar Slamet Mubarok.
Sementara itu, Kapolresta Banyumas Kombes Pol M. Firman L. Hakim, S.H., S.I.K., M.Si menyampaikan, kita harus bekerja sama dalam hal mengupayakan negara kita tetap sehat.
"Usaha PPKM Mikro yang telah kita laksanakan selama ini jangan sampai menjadi sia sia, vaksinasi tidak membuat kita kebal sehingga kita harus kerja keras untuk tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan, berikan himbauan agar warganya tidak mudik saat lebaran nanti," ujarnya.
Terkait kasus ini, Kapolresta Banyuma mengatakan, sudah menjadi tanggung jawab kita, sehingga kepada para Kades, Perangkat Desa, Camat dan lain lain agar melaksanakan tugas dengan baik dan jangan ragu ragu dalam pelaksanaan tugas. Apabila ada Kades atau Perangkat Desa yang mendapat ancaman agar segera lapor ke Polsek maupun ke Polresta Banyumas, tugas pelindung dan pengayom adalah tugas kita, kami mohon bantuan data data lainnya dalam penanganan kasus ini.
"Kami terima kasih atas laporan dari bapak bapak semua sehingga yang benar menjadi benar, dan yang salah terlihat salah. Kami sangat transparan dalam hal penanganan kasus ini, kemarin kami langsung pimpin gelar perkara terkait kasus ini dan perkembangan penanganan kasus yang sedang kami tangani ini akan ditindaklanjuti," ungkap Kapolresta Banyumas.
Lebih lanjut Kapolresta Banyumas menambahkan, Bapak Kapolda Jateng sudah sering mengingatkan kepada kami untuk menindak tegas segala bentuk aksi premanisme, negara tidak boleh kalah, imbuhnya.
Silaturahmi ditutup dengan penyerahan surat yang berisi ucapan terimakasih dan dukungan dari Ketua PPDI Kabupaten Banyumas kepada Kapolresta Banyumas.
( Imam Santoso /Hms )
