SUARA NEGERI | PALU — Peringatan Hari Ikan Nasional (Harkannas) ke-12 Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (GEMARIKAN) yang di selenggarakan oleh Dinas Kelautan dan Peringatan Provinsi Sulteng berlangsung semarak di Halaman Kantor DKP Sulteng, Jalan Undata No 7 Palu, Selasa (11/11/2025).
Pelaksanaan GEMARIKAN Mengusung tema "Protein Ikan Untuk Generasi Emas 2045". Peringatan ini bertujuan untuk mendorong masyarakat, khususnya generasi muda, untuk lebih banyak mengonsumsi ikan sebagai bagian dari upaya memperbaiki gizi dan ketahanan pangan nasional.Indonesia sebagai negara maritim dengan sumber daya laut yang melimpah, memiliki potensi besar dalam pemanfaatan hasil laut, termasuk ikan, yang kaya akan kandungan gizi seperti protein, omega-3, vitamin, dan mineral.
Selain itu, peringatan ini juga menjadi momentum penting dalam mempromosikan ikan sebagai sumber pangan yang bergizi, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat dan keberlanjutan ekonomi di wilayah pesisir Indonesia.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulteng H Arief Latjuba SE MSi menyampaikan Kampanye Gerakan Memasyarakatkan makan ikan ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Sulteng dalam rangka menggerakan masyarakat cinta ikan.
"Gemar Ikan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyakat Indonesia dan Sulawesi Tengah pada khususnya, terhadap pentingnya ikan sebagai bahan pangan yang mengandung protein berkualitas tinggi.Meningkatkan kecerdasan, memperkuat imunitas tubuh,mencegah stunting sehinggamenciptakan generasi tangguh, unggul dan berkualitas," tuturnya.
Menurut Arief Latjuba kegiatan ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam memanfaatkan potensi perikanan untuk meningkatkan konsumsi ikan di masyarakat serta membangkitkan kesadaran masyarakat sulawesi tengah akan pentingnya menempatkan ikan menjadi menu andalan keluarga
"mengkonsumsi ikan tidak hanya berdampak pada kesehatan keluarga, tetapi juga secara langsung menggerakkan sektor ekonomi perikanan lokal.Mari kita jadikan ikan sebagai menu andalan makan keluarga ,” ujarnya.
Sementara itu, sambutan Gubernur Sulteng yang dibacakan oleh Asisten III Bidang Administrasi Umum dan Kepegawaian M Sadly Lesnusa mengatakan Program unggulan Provinsi Sulteng berani Tangkap merupakan bagian dari program berani makmur dengan luasan maritim sulteng sebesar 77.295 km serta potensi lestari sumber daya ikan sebanyak 214.000 ton/tahun dengan didukung oleh perairan umum dan daratan berupa danau sungai dan rawa sebagai penghasil devisa, peningkatan ekonomi daerah dan mendukung ketahanan pangan dan gizi masyarakat sulteng.
Data nasional indonesia masih menghadapi permasalahan gizi masyarakat diantaranya adalah stunting, anemia, kekurangan vitamin A dan kekurangan yodium berdasarkan data survey status gizi indonesia di tahun 2024," ujarnya.Pervelensi Stunting Sulteng sebesar 26,1% meskipun terjadi penurunan ditahyn sebelumnya namun ada isu penting lainnya yaitu pervenlensi underwite yaitu berat badan yang kurang meningkat di tahun 2024.
"Komoditas ikan menjadi salah satu solusi bagi permasalahan gizi,hal ini karena ikan mengandung omega 3 lebih tinggi dari sumber protein hewani sehingga memiliki peranan penting mendukung program peningkatan gizi pada 1000 hari pertama kehidupan anak-anak dibawah umur 2 tahun dalam rangka pembentukan generasi emas 2045 berkualitas, cerdas, produktif dan berdaya saing," ujarnya.
Upaya meningkatkan gizi masyarakat mengkonsumsi ikan terus-menerus ditingkatkan, ikan merupakan salah satu sumber protein utama dalam pola budaya konsumsi masyarakat sulawesi tengah.
"Melalui gerakan memasyarkatkan makan Ikan sebagai gerakan nasional maka dapat diharapkan dilakukan terus-menerus yang terkonsep dan terintegrasi melibatkan seluruh komponen yaitu instansi pemerintah pusat dan daerah kemudian swasta, lsm, asosiasi lembaga kemasyarakatan, lembaga keagamaan dan para pelaku usaha menuju sehat kampanye Gemarikan yang tentunya dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya mengkonsumsi ikan," ujar Sadly Lesnusa membacakan sambutan Gubernur Sulteng.
Rangkaian Kegiatan Harkannas Ke-12 Tahun 2025 Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (GEMARIKAN) yang di gelar oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulteng mulai dari kegiatan Pasar UMKM Maroso, Lomba Masak Serba Ikan, Edukasi dan tersedia Aneka Kuliner Produk Olahan Ikan, Pasar Ikan/udang segar, Ikan Konsumsi Hidup, Pasar Ikan Hias dan Bibit Ikan Air Tawar.(DhankZ)
