SUARA NEGERI | BOGOR — Forum Komunikasi Pelajar Jakarta atau disingkat FKPJ lahir pada tahun 1990 dan dibidani oleh sejumlah pelajar di Jakarta yang di gawangi oleh Dede Sutardi Siswa STM Negeri 3 (saat ini SMK negeri 5).
Bermula dari pertemuan pimpinan OSIS SLTA se-Jakarta di BP7 Kuningan, untuk mengatasi tawuran pelajar saat itu dibentuklah organisasi awal dengan nama Bersatulah Pelajar Jakarta (BPJ).
Dukungan dari Kanwil Depdikbud serta Pemerintah Daerah DKI Jakarta, khususnya dari Bapak Basofi Sudirman, membawa perubahan nama menjadi Forum Komunikasi Pelajar Jakarta (FKPJ).
Kordinator Daerah FKPJ, Dede Sutardi, menjelaskan bahwa pada masa jayanya, FKPJ aktif melakukan sosialisasi dan edukasi di berbagai sekolah sebagai bentuk kampanye anti tawuran dan penguatan persatuan pelajar.
"FKPJ hadir untuk menjembatani komunikasi antar pelajar dan membangun semangat kebersamaan melalui kegiatan positif," kata dia, pada Selasa (6/5).
Menurutnya, antusiasme pelajar saat itu luar biasa, dan FKPJ berkembang pesat hingga terbentuk kepengurusan dari tingkat provinsi hingga kecamatan.
Namun, setelah mencapai angkatan ke-9 pada tahun 1999, pada krisis 98 dan perubahan ke zaman reformasi, kegiatan FKPJ mulai meredup dan vakum pada tahun 1999.
Kini, semangat itu kembali menyala, dalam Acara Halal Bihalal Alumni FKPJ dari berbagai angkatan kembali bersatu dalam suasana penuh kehangatan dan nostalgia menjadi titik awal bangkitnya ikatan alumni FKPJ, yang setelah tiga Dekade untuk Kembali merajut Kenangan dan ingin kembali mewujudkan Persatuan Pelajar Jakarta.
Momen semangat kebersamaan ini berpuncak pada kegiatan Halal Bihalal Ikatan Alumni FKPJ (IKA FKPJ) yang diselenggarakan pada 3–4 Mei 2025 di Villa 12 Stone, Cisarua, Bogor.
Dalam forum tersebut, disepakati pembentukan Ikatan Alumni FKPJ (IKA FKPJ) dengan menunjuk Dede Sutardi (STM 3) sebagai Ketua Umum, didampingi tim formatur Budi Siswanto (STM 1 Boedoet) dan Jhon Amin (STM Pembangunan).
Tim ini akan menyusun struktur organisasi IKA FKPJ dengan melibatkan perwakilan dari seluruh angkatan.
"Ini adalah momentum untuk merawat kembali semangat persatuan pelajar Jakarta dan memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat," kata Dede.
Diperkirakan, saat ini terdapat lebih dari 5.000 alumni FKPJ yang tersebar di berbagai wilayah Indonesia, aktif di berbagai bidang profesi.
Kehadiran IKA FKPJ diharapkan menjadi wadah silaturahmi, kolaborasi, serta kontribusi positif bagi bangsa dan negara khususnya pelajar Jakarta. (TSN)