SUARA NEGERI | SELAYAR — Merespon dari peristiwa ditemukannya sejumlah korban selamat ABK KM. Dewi Jaya 2 yang terdampar di Wilayahnya, Pemerintah Kecamatan Taka Bonerate, Kabupaten Kepulauan Selayar telah mengintruksikan jajarannya sampai tingkat Pemerintah Desa untuk memantau wilayah masing-masing, pada Selasa, 12 Maret 2024.
Hal ini disampaikan oleh camat Taka Bonerate, Andi Caco Amras, S.T.,MM, saat dikonfirmasi pada, Rabu (13/03/2024) dini hari, bahwa pihaknya telah menyampaikan kepada jajaran dan para Kepala Desa melalui pesan group WhatsApp.
"Sejak tadi pagi saya telah memberikan instruksi untuk melakukan pemantauan di wilayah masing-masing dengan mempertimbangkan keselamatan," terang dia.
Langkah kami, imbuh Camat, yakni menyampaikan kepada masing-masing Kepala Desa untuk membantu memantau perairan jangan sampai ada crew kapal yang mengapung di wilayahnya.
"Kita juga sudah lakukan koordinasi ke beberapa pihak seperti Dinsos, BPBD, Basarnas, Pemerintah Magelang, Pemerintah Pekalongan, juga pada keluarga korban selamat," ujar Andi Caco Amras.
Lanjut, Andi Caco Amras juga menyampaikan bahwa untuk sementara sudah 11 orang ditemukan di wilayahnya yang terdiri dari 10 orang selamat dan 1 orang meninggal dunia dan tadi setelah habis buka puasa di makamkan di Dusun Bonelambere, Desa Nyiur Indah, Kecamatan Taka Bonerate.
Andi Caco Amras juga mengatakan sampai hari ini identitas korban yang meninggal dunia dan telah dimakamkan tersebut belum diketahui identitasnya secara pasti, namun kemungkinan besar yang meninggal tersebut merupakan juru masak di kapal.
"Kami berharap tim sears and rescue segera tiba di Kayuadi untuk melakukan penyisiran di laut dan dapat menemukan korban lainnya yang belum ditemukan," harap Andi Caco Amras.
Untuk diketahui total korban ABK KM. Dewi Jaya 2, kapal tenggelam yang ditemukan di wilayah Kecamatan Taka Bonerate berjumlah 11 orang, dimana 10 orang ditemukan selamat sementara menjalani perawatan. Ada 9 orang menjalani perawatan di Puskesmas Pasitallu dan 1 orang lainnya dirawat disalah satu rumah warga yang ada di pulau Rajuni. (Tim).
