SUARANEGERI.COM | MAMUJU — Pasca Gempa Mamuju Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Barat memberikan trauma healing bagi anak-anak korban bencana gempa di Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat, Kamis (9/6/2022).
Kegiatan Trauma Healing pemulihan mental berlangsung di dua tempat yakni lokasi pengungsian jalur dua dan stadion manakara yang diisi dengan Edukasi kesehatan dan menyanyi bersama dengan Polwan Sulbar.
Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Barat Irjen Pol Verdianto Iskandar Bitticaca saat ditemui dilokasi giat tersebut mengatakan, kegiatan Trauma Healing dilaksanakan dengan tujuan utama yaitu pemulihan trauma pasca kejadian bencana, terutama kepada anak-anak korban terdampak.
“Tujuan trauma healing ini untuk memberi semangat dan motivasi dan menghilangkan rasa trauma yang ada pada anak-anak, karena keceriaan anak adalah semangat bagi orang tua dalam menjalankan aktivitas kedepannya dan anak-anak dapat kembali ceria pasca gempa,” terangnya.
Selain menghilangkan rasa takut dan trauma pada anak kegiatan Trauma Healing tersebut, juga untuk mengusir kejenuhan anak-anak selama di pos pengungsian. Terbukti, anak-anak nampak bahagia dan terhibur dengan kegiatan ini.
“Kami melakukan trauma healing pada anak-anak untuk menaikkan imun kebahagiannya dengan bermain, belajar, bernyanyi, dan aktivitas anak lainnya. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kebahagiaan anak sehingga tidak meninggalkan trauma,”Jelasnya.
Kegiatan Polda Sulbar tersebut untuk memberikan motivasi dan semangat bagi anak-anak korban bencana Gempa di Kabupaten Mamuju.(Dhankz)
